Setiap orang adalah guru, setiap tempat adalah sekolah. Kalimat ini saya pernah baca beberapa kali kesempatan. Sebisa mungkin saya juga berusaha menerapkannya.
Saya percaya kita bisa belajar dari siapa saja dan dimana saja. Kita hanya perlu sedikit menekan ego, dan terhadap pelajaran yang kita ambil, kita bisa mengoptimalkan akal kita untuk berpikir dan menentukan apakah semua yg kita “pelajari” itu benar.
Bagian ini yang paling sulit memang, dengan segala “pengetahuan” dan “wawasan” yang sudah kita dapat dalam bilangan waktu yang mungkin tidak sedikit, tak jarang kita masih mengedepankan ego bahwa apa yang kita ketahui selama ini sudah benar. Tak jarang juga kita melakukan penolakan-penolakan baik secara persuasif atau bahkan sampai pada tingkat ekstrim terhadap satu hal yang kita tidak terima hanya karena bertentangan dengan apa yang sudah kita terima selama ini.
Itulah penting, untuk “mengosongkan gelas” kita saat menerima suatu informasi atau pengetahuan baru. Kita memulai dari titik nol terhadap suatu wawasan, lalu memulai mengisi gelas kita lagi. Setelah itu kalau akan dianalisa dan diseleksi ulang, dengan “diminum” atau bahkan bisa jadi “dimuntahkan” lagi, tentu itu setelah perenungan mendalam.
Mengosongkan gelas berarti memposisikan diri kita menjadi seorang yg tidak merasa sudah paling tahu, tidak merasa sudah lebih tahu dan tidak merasa sudah cukup tahu *nah lho tahu aja, tempe ga ada? “.
Kalau di ilmu konseling yang baru saja jadi salah satu favorit saya hihi, kita lebih dahulu mendengarkan, mengamati dan menerima , sebelum akhirnya kesimpulan kita apakah akan berubah ataukah sama, itu menjadi hasil setelah proses yang dilalui.
Mengosongkan gelas ini memang susah, apalagi jika kita mendapatkan misalnya suatu informasi dan pengetahuan, justru dari orang lain yang kita anggap tidak kompeten dan punya kapabilitas. Padahal bisa saja apa yang dia sampaikan benar ya?
Jadi, mari berusaha kosongkan gelasmu. Dan positifkan pikiranmu.
#selfreminder
#renunganabisdiskusi
#kosongkangelas
#positifthingking
#longlifelearningprocess – with Upi
View on Path